FITK

FITK UIN Walisongo Panen: Tiga Profesor Baru Perkuat Inovasi Pendidikan dan Akreditasi Internasional

FITK UIN Walisongo Online, Semarang – Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) UIN Walisongo Semarang mencatatkan capaian luar biasa dengan penambahan tiga Guru Besar (Profesor) baru sekaligus. Surat Keputusan (SK) Guru Besar diserahkan secara resmi di Tanggerang pada Senin, 15 Desember 2025, menandai penguatan signifikan dalam riset, manajemen, dan pengembangan kependidikan Islam.

Tiga Guru Besar baru ini menjadi pilar strategis di lingkungan FITK, dengan fokus keilmuan yang sangat relevan dengan kebutuhan pendidikan di Indonesia maupun global:

Prof. Dr. H. A. Umar, M.A. (Prodi S1 Manajemen Pendidikan Islam) – Bidang Ilmu: Manajemen Madrasah

Prof. Dr. Fatkuroji, M.Pd. (Prodi S1 Manajemen Pendidikan Islam) – Bidang Ilmu: Manajemen Pemasaran Jasa Pendidikan Islam

Prof. Dr. Fihris, M.Ag. (Prodi S1 Pendidikan Agama Islam) – Bidang Ilmu: Pendidikan Islam Multikultural

Prof. Dr. Fatah Syukur, M.Ag., Dekan FITK UIN Walisongo Semarang, menyambut hangat penambahan Guru Besar ini dengan penuh optimisme. Beliau menegaskan bahwa gelar Profesor ini bukan sekadar pencapaian personal, melainkan penguatan fondasi institusional.

“Kehadiran tiga profesor baru ini bukan hanya penambahan gelar, melainkan penguatan fondasi riset dan inovasi di Fakultas kami. Dengan kepakaran di bidang Manajemen Madrasah, Pemasaran Jasa Pendidikan Islam, dan Pendidikan Islam Multikultural, kami semakin siap memimpin akreditasi internasional prodi-prodi kependidikan Islam,” tegas Prof. Fatah Syukur.

Beliau menambahkan bahwa penambahan Guru Besar ini akan mengakselerasi proses inovasi kurikulum dan riset di FITK, yang bertujuan mencetak lulusan yang transformatif dan berdaya saing global.

“Target kita jelas: menjadikan FITK UIN Walisongo sebagai pusat Tarbiyah terdepan di Asia Tenggara yang mengintegrasikan ilmu pendidikan dan nilai-nilai Islam,” ujarnya.

Penambahan Guru Besar dari Prodi Manajemen Pendidikan Islam (MPI) dan Pendidikan Agama Islam (PAI) menunjukkan fokus FITK dalam menjawab tantangan pendidikan.

Kepakaran Prof. A. Umar dan Prof. Fatkuroji di bidang manajemen dan pemasaran jasa pendidikan diharapkan mampu mendorong lembaga-lembaga pendidikan Islam menjadi lebih adaptif, modern, dan profesional dalam pengelolaan kelembagaan.

Sementara itu, kepakaran Prof. Fihris di bidang Pendidikan Islam Multikultural menegaskan komitmen FITK untuk melahirkan pendidik yang inklusif dan mampu menanamkan nilai-nilai moderasi beragama di sekolah dan madrasah.

“Dengan demikian, FITK UIN Walisongo Semarang memiliki 17 Guru Besar. Ini lebih banyak dari fakultas lainnya,” pungkasnya.

Dengan bertambahnya tiga Profesor ini, FITK UIN Walisongo kini semakin kokoh dalam menjalankan Tridharma Perguruan Tinggi dan siap melangkah maju menuju persaingan kualitas global.

 

Exit mobile version