Pada tanggal 20 Mei 2024, di Ruang Rapat Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Demak, telah dilaksanakan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Program Studi Pendidikan Profesi Guru (PPG) UIN Walisongo Semarang dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Demak. Acara tersebut dihadiri oleh Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) UIN Walisongo Semarang, Prof. Dr. Fatah Syukur, M.Ag., serta Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Bapak Haris Wahyudi Ridwan, AP., M.Si. Turut hadir juga perwakilan dari Kementerian Agama Kabupaten Demak.
Dalam kesempatan tersebut, Dekan FITK UIN Walisongo Semarang, Prof. Dr. Fatah Syukur, M.Ag., menyampaikan pentingnya penandatanganan PKS ini. Beliau menjelaskan bahwa penandatanganan ini dilakukan sebagai langkah untuk memangkas waktu tunggu guru-guru Pendidikan Agama Islam (PAI) dalam mengikuti Program PPG melalui skema anggaran APBD.
“Saat ini, masa tunggu para guru PAI untuk mengikuti Program PPG cukup panjang. Dengan adanya kerja sama ini, kami berharap dapat memberikan akses yang lebih cepat dan efisien bagi para guru PAI untuk meningkatkan kompetensinya,” ungkap Prof. Dr. Fatah Syukur.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Demak, Bapak Haris Wahyudi Ridwan, AP., M.Si., menyampaikan harapannya terhadap pelaksanaan Program PPG ini. Beliau berharap agar UIN Walisongo Semarang dapat melaksanakan Program PPG dengan sebaik-baiknya, sehingga guru yang mendapatkan dana melalui APBD dapat lulus 100% dan segera mendapatkan tunjangan sertifikasi Guru.
“Dengan kolaborasi yang baik antara PPG UIN Walisongo Semarang dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Demak, kami optimis bahwa tujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Demak dapat tercapai,” tambah Bapak Haris Wahyudi Ridwan.
Penandatanganan PKS ini menandai komitmen bersama antara lembaga pendidikan dan pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas pendidikan, khususnya dalam hal peningkatan kompetensi guru PAI di Kabupaten Demak. Semoga kerja sama ini memberikan dampak positif yang besar bagi dunia pendidikan di daerah tersebut.