Semarang – Dalam rangka menyiapkan generasi legislator muda, Senat Mahasiswa Fakultas (SEMA-F) Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) UIN Walisongo Semarang adakan Sekolah Legislator di hotel Siliwangi, Semarang (8/10).
Acara yang bertemakan “Optimalisasi peran dan fungsi lembaga legislatif mencetak legislator muda berkapabilitas, komunitatif dan advokatif menuju parlemen kampus yang berintegritas” ini diikuti sebanyak 60 peserta dari perwakilan delegasi 4 partai mahasiswa dilingkungan FITK. Yaitu Partai Pambaharuan Mahasiswa (PPM) , Partai Mahasiswa Demokrasi (PMD) , Partai Mahasiswa Berkemajuan (PMB), dan Partai Kebangkitan Mahasiswa (PKM)
Akhmad Khoir selaku ketua panitia pelaksana kegiatan ini mengatakan bahwa acara ini diadakan karena komitmen dari pengurus SEMA FITK untuk menyiapkan legislator mahasiswa dimasa depan agar lebih tahu peran dan fungsi lembaga legislatif.
“Karena acara ini memberi gambaran maupun wawasan bagaimana kegiatan ataupun apa yang harus dilakukan oleh lembaga legislatif mahasiswa yaitu SEMA FITK,” tutur mahasiswa jurusan Manajemen Pendidikan Islam semester 5 itu.
“Ada 4 materi yang disampaikan pada acara tersebut, yaitu tentang sejarah lembaga legislatif mahasiswa, fungsi legislasi, advokasi, dan budgeting dalam lembaga legislatif mahasiswa atau SEMA. Tentu dengan pemateri yang ahli dibidangnya, salah satunya adalah Pak Ngainirrichard selaku sekretaris komisi B DPRD Jawa Tengah,” imbuhnya.
Sementara itu, Khoirunnisa selaku peserta dalam acara ini menilai bahwa acara ini cukup memuaskan dengan narasumber yang didatangkan.
“Cukup memuaskan dengan pemantik yang didatangkan. SEMA FITK mengadakan acara tersebut sebagai wadah calon legislator muda kampus untuk berproses sebaik-baiknya,” ucap mahasiswi yang akrab dipanggil Icha.
“Untuk kedepannya sudah lumayan tertata, tupoksi legislator sudah cukup jelas diterangkan oleh para pemantik kemarin,” imbuhnya.
Penulis : Moh. Aji Firman (SEMA FITK 2020)