Dalam upaya membentuk generasi pendidik yang inspiratif dan menyenangkan di era modern, Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) UIN Walisongo Semarang gelar Seminar Nasional Kependidikan dengan tema “Membangun Generasi Pendidik yang Inspiratif: Guru yang Menyenangkan di Era Modern”.
Seminar ini berlangsung pada Selasa (4/6/2024), di Gedung Teater ISDB FITK Kampus 3 UIN Walisongo Semarang. Dihadiri oleh ratusan peserta dari kalangan praktisi pendidikan, akademisi hingga mahasiswa, baik dari dalam maupun luar UIN Walisongo Semarang.
Seminar ini dibuka oleh Ketua Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah UIN Walisongo Semarang, Ibu Kristi Liani, M.Pd, yang dalam sambutannya menyampaikan harapan terhadap diadakannya seminar nasional ini.
“Semoga dengan ada nya seminar ini bisa menambah wawasan mahasiswa terutama mengenai bagaimana menjadi pendidik yang menyenangkan di era modern ini, tidak hanya menguasai materi tetapi juga mampu mengemasnya dengan cara yang berbeda,” ujar beliau.
Dalam acara tersebut, hadir dua narasumber yang kompeten di bidang pendidikan, yaitu Elfrida Mia Ardina, S.Pd., seorang guru inspiratif yang juga aktif menjadi influencer pendidikan di media sosial, dan Dr. Riris Setyo Sundari, M. Pd., seorang dosen dari Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas PGRI Semarang.
Dengan dipandu oleh moderator keren yang merupakan Ketua Lembaga Pers Mahasiswa UIN Walisongo Semarang periode 2020, Ashifatun Hidayah, M.Pd. Narasumber pertama, Elfrida Mia Ardina, memaparkan tentang berbagai cara menjadi guru yang bisa bersahabat dengan peserta didik, seperti mengembangkan potensi diri sebagai guru dan inovatif dalam merancang pembelajaran yang variatif.
Sementara itu, narasumber kedua, Dr. Riris Setyo Sundari, M. Pd., memaparkan tentang beberapa cara untuk membuat pembelajaran yang menyenangkan, seperti pembelajaran berbasis proyek dan pembelajaran berdiferensiasi.
Seminar yang diakhiri dengan sesi tanya jawab yang interaktif pun membuat suasana seminar semakin hidup dan menarik.
Reporter: Ilmia Qurrota Nisa’